Bazar Besar Teheran, juga dikenal sebagai Bazar Besar Teheran, adalah salah satu bazar terbesar dan tertua di Timur Tengah, yang berasal dari abad ke-10. Terletak di jantung Teheran, ibu kota Iran, bazaar meliputi area seluas lebih dari 10 hektar dan merupakan tengara utama kota.

Sejarah Singkat

Tehran Grand Bazaar memiliki sejarah yang kaya dan mempesona. Awalnya pasar kecil yang melayani kebutuhan masyarakat setempat. Namun, seiring dengan pertumbuhan kota dan menjadi ibu kota Iran selama era Safawi (1501-1722), bazaar juga berkembang dan berkembang menjadi pusat perdagangan utama.

Selama era Qajar (1785-1925), bazaar mengalami renovasi dan perbaikan yang signifikan, dengan pembangunan gedung baru dan perluasan gedung yang sudah ada. Bazaar terus berkembang selama era Pahlavi (1925-1979) dan memainkan peran penting dalam perekonomian negara.

Namun, setelah Revolusi Islam tahun 1979, bazaar menghadapi beberapa tantangan karena perubahan lanskap politik dan ekonomi negara. Terlepas dari tantangan ini, bazaar tetap menjadi bagian penting dari warisan budaya dan ekonomi Teheran.

Arsitektur dan tata letak

Tehran Grand Bazaar adalah labirin gang, halaman, dan bangunan yang saling terhubung, dengan lebih dari 10 kilometer jalan setapak tertutup. Bazaar dibagi menjadi lebih dari 20 bagian berbeda, masing-masing didedikasikan untuk jenis barang dagangan tertentu, seperti karpet, tekstil, rempah-rempah, dan perhiasan.

Arsitektur bazaar adalah perpaduan gaya tradisional Persia dan Islam, dengan hiasan langit-langit berkubah, tilework yang rumit, serta pintu dan daun jendela dari kayu. Bazaar juga menampilkan beberapa masjid, karavan (penginapan bersejarah), dan pemandian, yang berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya sejarah bazaar.

Salah satu fitur bazaar yang paling ikonik adalah Timcheh-ye Hajeb al-Dowleh, menampilkan halaman tengah yang menakjubkan.

Bazaar ini juga menampilkan beberapa masjid bersejarah, seperti Masjid Imam Khomeini dan Masjid Haji Ali Akbar, yang terkenal dengan karya ubin dan kaligrafinya yang rumit. Masjid-masjid ini berfungsi sebagai pengingat akan pentingnya sejarah dan budaya bazaar dan memberi pengunjung kesempatan untuk mengalami tradisi keagamaan Iran.

Belanja dan pengalaman

Tehran Grand Bazaar adalah surga pembelanja, dengan berbagai macam barang dagangan yang tersedia dengan harga terjangkau. Pengunjung dapat menemukan segalanya mulai dari karpet Persia yang ditenun dengan tangan hingga rempah-rempah, perhiasan, dan kerajinan tangan tradisional.

Selain berbelanja, bazaar menawarkan pengalaman budaya yang unik. Pengunjung dapat menjelajahi gang berkelok-kelok bazaar dan menemukan permata tersembunyi, seperti kedai teh tradisional, toko manisan, dan toko rempah-rempah. Bazaar juga merupakan tempat yang tepat untuk mengamati kebiasaan dan tradisi setempat, seperti seni tawar-menawar dan persiapan manisan tradisional Persia.

Makan, makanan, dan minuman

Tehran Grand Bazaar bukan hanya tujuan belanja tapi juga surga pecinta kuliner. Bazaar menawarkan beragam pilihan makanan, mulai dari hidangan tradisional Iran hingga masakan internasional.

Salah satu pilihan bersantap paling populer di bazaar adalah masakan tradisional Iran. Bazaar adalah rumah bagi beberapa restoran tradisional Iran yang menyajikan hidangan lezat seperti kebab, semur, dan hidangan nasi. Moslem Restaurant adalah salah satu restoran paling terkenal di bazaar, yang terkenal dengan betis domba yang lezat dan semur berbahan dasar tomat yang disebut Dizi. Restoran populer lainnya yang menyajikan masakan tradisional Iran di bazaar termasuk Sharaf-ol-Eslami dan Malek Cafe, yang masing-masing terkenal dengan ayam panggang dan kebab serta sarapan tradisional Iran.

Selain masakan tradisional Iran, bazaar juga menawarkan jajanan pinggir jalan, yang meliputi berbagai makanan ringan dan makanan cepat saji. Salah satu jajanan pinggir jalan paling populer di bazaar adalah Ash Reshteh, sup lezat yang terbuat dari kacang, mi, dan herba. Bazaar juga menawarkan berbagai manisan dan makanan penutup, seperti Sohan, sejenis roti rapuh yang terbuat dari tepung, gula, dan kunyit, serta Baklava, kue kering yang diisi dengan kacang dan madu.

Bazaar juga merupakan tempat yang tepat untuk melepas dahaga sambil menjelajahi pasar. Salah satu minuman terpopuler di bazaar adalah Doogh, minuman gurih berbahan dasar yogurt yang sangat cocok untuk hari-hari musim panas. Minuman populer lainnya adalah teh Persia, yang biasanya disajikan dengan gula batu dan merupakan cara yang bagus untuk beristirahat dari berbelanja dan bersantai. Ikut serta dalam tur berpemandu kami ke Tehran Grand Bazaar, memberi Anda kunjungan yang menyenangkan dengan pemahaman yang lebih dalam tentang sejarah dan arsitektur bazaar. 

Kata terakhir

Tehran Grand Bazaar adalah tujuan yang menarik dan unik, menawarkan sekilas warisan budaya dan sejarah Iran yang kaya. Arsitektur bazaar, tata letak, dan barang dagangan menjadikannya tujuan yang wajib dikunjungi bagi siapa pun yang mengunjungi Teheran.

Terlepas dari tantangan yang dihadapinya, bazaar tetap menjadi bagian penting dari lanskap budaya dan ekonomi Teheran. Seiring upaya untuk melestarikan dan mempromosikan bazaar terus berlanjut, bazaar ini kemungkinan besar akan tetap menjadi landmark dan tujuan utama untuk tahun-tahun mendatang.

Beri tahu kami ide dan komentar Anda tentang bazaar ini di kotak komentar di bawah, kami akan senang mendengarnya dari Anda!